JDBOLA: Ramadhan Sananta Resmi Perkuat DPMM FC

JDBOLA: Ramadhan Sananta Resmi Perkuat DPMM FC

JDBOLA: Ramadhan Sananta Resmi Perkuat DPMM FC. Klub sepak bola DPMM FC mencuri perhatian dunia sepak bola Asia Tenggara. Mengapa? Karena mereka bukan hanya mendatangkan striker muda Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta, tetapi juga dengan luar biasa menanggung semua biaya perjalanan dan akomodasi lawan-lawannya di Liga Super Malaysia musim 2025–2026.

Tak tanggung-tanggung, seluruh tim rival yang datang ke Brunei akan disambut seperti tamu istimewa. DPMM FC benar-benar mengubah standar profesionalisme di kawasan ini.

DPMM FC sendiri merupakan singkatan dari Duli Pengiran Muda Mahkota Football Club, sebuah klub profesional yang bermarkas di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam. Tim ini memiliki sejarah panjang di kompetisi regional, termasuk Liga Primer Singapura, yang mereka tinggalkan setelah musim 2024–2025 berakhir.

Kini, mereka bersiap memulai lembaran baru di Liga Super Malaysia. Sebagai informasi tambahan, klub ini dimiliki oleh Putra Mahkota Brunei, yaitu Pangeran Al-Muhtadee Billah. Dukungan dari keluarga kerajaan memberi DPMM kekuatan finansial luar biasa.

Strategi Ambisius dan Kehadiran Ramadhan Sananta

DPMM FC tidak main-main dalam ambisinya menjadi kekuatan baru di Asia Tenggara. Salah satu langkah strategis mereka adalah memperkuat tim dengan merekrut pemain berkualitas, termasuk Ramadhan Sananta.

Striker muda Indonesia itu resmi bergabung sejak 19 Mei 2025 dan akan memperkuat DPMM untuk musim baru ini. JDBOLA mencatat bahwa pemilihan Sananta menjadi investasi yang sangat menjanjikan bagi klub Brunei tersebut.

Yang menarik, Sananta dikabarkan menolak tawaran beberapa klub besar Liga 1 Indonesia, termasuk Persija Jakarta. Apakah karena fasilitas elite atau proyek jangka panjang klub, hanya dia yang tahu pasti. Namun, pilihan ini tentu menunjukkan keseriusan DPMM dalam membangun tim berkelas.

DPMM FC Bayari Semua Klub Rival

Langkah fenomenal DPMM lainnya adalah menanggung seluruh biaya transportasi dan hotel bagi 12 tim Liga Super Malaysia yang akan bertandang ke Brunei sepanjang musim 2025–2026.

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh CEO sementara Liga Sepak Bola Malaysia (MFL), Shazli Shaik. Dalam pernyataannya, ia menjelaskan bahwa pengaturan tersebut merupakan bagian dari kesepakatan utama antara DPMM dan MFL. Tujuannya jelas: memastikan kelancaran partisipasi klub Brunei di kompetisi Malaysia.

Tak hanya biaya pesawat, DPMM juga akan membayar transportasi darat serta akomodasi hotel. Bahkan, klub besar seperti Johor Darul Ta’zim pun akan menikmati fasilitas ini.

“Ini bukan pertama kalinya DPMM melakukan hal semacam ini,” ungkap Shazli. “Mereka pernah melakukan pendekatan serupa di Liga Singapura sebelumnya.”

JDBOLA menyebutkan bahwa pendekatan ini bisa menciptakan reputasi luar biasa bagi DPMM, sekaligus menjadikan mereka contoh klub profesional yang menjunjung tinggi sportivitas dan kerja sama regional.

JDBOLA: Ramadhan Sananta Resmi Perkuat DPMM FC

JDBOLA: Ramadhan Sananta Resmi Perkuat DPMM FC

Tidak Bisa Wakili Malaysia di Kompetisi Asia

Meski berlaga di Liga Super Malaysia, DPMM tidak memiliki hak untuk mewakili Malaysia di ajang internasional seperti Liga Champions Asia atau ASEAN Club Championship.

Menurut Shazli, ini karena DPMM tetap berstatus sebagai tim undangan, bukan klub dari federasi sepak bola Malaysia. Artinya, jika mereka finis di posisi atas, slot internasional tetap akan diberikan kepada klub Malaysia berikutnya.

Kick-Off Semakin Dekat

Musim baru akan dimulai pada 8 Agustus 2025, dan seluruh klub peserta telah menentukan lokasi kandang mereka. Jika ada gangguan teknis mendadak, Stadion Darulmakmur di Kuantan akan menjadi venue alternatif.

Selain DPMM, total ada 12 klub yang akan bersaing musim ini. Beberapa nama lama seperti Johor Darul Ta’zim, Selangor, Terengganu, hingga Sabah kembali meramaikan kompetisi.

Dua tim promosi yang ikut bersaing adalah Melaka dan Immigration FC. Sementara itu, DPMM akan menggunakan Stadion Nasional Hassanal Bolkiah, yang memiliki kapasitas 28.000 penonton, sebagai kandang resmi mereka.

MFL dijadwalkan melakukan kunjungan resmi ke Brunei pada 10–11 Juli untuk mematangkan segala persiapan teknis.

DPMM FC dan Visi Masa Depan

Melalui kombinasi kekuatan finansial, profesionalisme tinggi, serta keberanian mengambil risiko, DPMM FC jelas menunjukkan bahwa mereka bukan klub biasa.

Dengan kehadiran pemain seperti Ramadhan Sananta, serta kebijakan yang mendukung kenyamanan rivalnya, mereka sedang membangun citra sebagai klub yang bersahabat namun tangguh.

Apakah DPMM akan menjadi kekuatan dominan di Liga Super Malaysia musim ini? Hanya waktu yang bisa menjawab. Namun satu hal pasti, seluruh penggemar sepak bola – termasuk dari JDBOLA – akan menantikan setiap langkah mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *